GPN Kembali Tersangka-N3- M3- Plt. Gubsu Lantik-

20 Oktober 2015

Dari Hasil Gelar Perkara Gatot dan Evy Kembali Jadi Tersangka

*Kasus Terkait Soal ,Banson, DBH dan Penyertaan Modal Sejumlah BUMD di Sumatera Utara

 
Medan (MP0)

Pelaksana Tugas  (Plt ) Wakil Ketua KPK, Johan Budi mengatakan, Gatot Pujo Nugroho (GPN) Selaku Gubernur Sumatera Utara dan istri mudanya Evy Susanti (ES) kembali menjadi tersangka dari hasil gelar perkara  dan perintaan keterangan  baik saksi maupun tersangka ,

Penyidik menyimpulkan bahwa dua bukti permulaan yang cukup disimpulkan terjadi dugaan tindak pidana yang diduga dilakukan GPN berserta ES. Kasus ini terkait  perkara dana bantuan sosial  daerah (bansos) , tunggakan Dana Bagi Hasil (DBH)  dan penyertaan modal sejumlah , Badan Usaha Milik Daerah ( BUMD) di Provinsi Sumatera Utara.

Demikian informasi yang dihimpun Madya Pos.Com, Senin (19/10) ,dikatakan, keterkaitan kasus ini, maka, GPN dan ES disangkakan pada Pasal 5 ayat 1 huruf a huruf b  atau Pasal 13 UU No. 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No. 20 thun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

Maksud pada pasal yang dijeratkan kepada GPN dan ES yakni, mengatur tentang perbuatan memberi atau menjanjikan sesuatu kepada Pegawai Negeri  atau penyelenggara Negara  dengan maksud supaya Pegawai negeri  atau penyelenggara Negara tersebut berbuat atau tidak berbuat sesuatu dalam jabatannya , yang bertentangan dengan kewajibannya  dengan ancaman Pidana penjara paling singkat 1 tahun paling lama 5 tahun dan dikenakan denda paling sedikit Rp. 50 juta dan paling banyak Rp. 250 juta

Selain itu, dalam kasus yang sama penyidik juga telah menemukan dua alat  bukti permulaan yang cukup menetapkan Patrice Rio paella (PRC)  sebagai tersangka selaku anggota DPR dengan dugaan pasal  12 huruf a, huruf b atau Pasal 11  UU No. 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No.20 tahun 2001  tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi”ujar Johan  Budi

Ancaman pada pelanggaran pada pasal tersebut adalah penjara paling sedikit 4 tahun dan paling lama 20 tahun penjara ditambah denda paling sedikit Rp. 200 juta dan paling banyak Rp. 1 miliar . (r.bp)

Triwulan Ketiga 2015 Gulirkan Rp 5 Milyar untuk 133 UKM

 

Medan (MP0)

Sebanyak 133 pengusaha kecil menengah atau biasa disebut UKM dari 13 kabupaten di Sumut diantaranya Deli Serdang, Serdang Bedagai, Karo, Dairi, Simalungun, Asahan, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu Induk, Labuhanbatu Selatan, Batubara, Medan, Tebing Tinggi dan Tapanuli Selatan telah menerima pinjaman dana bergulir dari program Kemitraan PTPN III sebanyak Rp 5.085.000.000.

Selain dana bergulir yang ditransfer melalui rekening masing-masing mitra binaan setelah melengkapi berkas yang disetujui perusahaan, materi pelatihan seperti penjelasan seputar program kemitraan dan bina lingkungan, pembukuan sederhana UMKM, kewirausahaan, etika, dan komunikasi bisnis kewirausahaan dan kewiraswastaan, tehnik mengelola UMKM dari aspek pemasaran, kita menjadi pengusaha kecil yang sukses dan ceramah agama. Nara sumber yang dipilih untuk membawakan materi tersebut antara lain dari bagian PKBL PTPN III, USU, LPP Kampus Medan, pengusaha UMKM yang telah sukses.

Plafond pinjaman maksimal Rp 75 juta dimana hanya dapat dipinjam hanya tiga kali oleh setiap mitra binaan, dengan waktu pengembalian maksimal 36 bulan dengan tingkat administrasi pinjaman 6% pertahun dari limit pinjaman. Syahrial, Kepala Bagian PKBL PTPN III dalam kesempatan itu menjelaskan bahwa sebanyak 83 UKM adalah mitra binaan lanjutan sedangkan 50 UKM sebagai mitra baru UKM. Ia menambahkan realisasi penyaluran program kemitraan PTPN III per wilayah sampai dengan bulan Oktober 2015 telah mencapai Rp 213.373.552.113.(19/10.n3)

Monitoring dan Evaluasi Tindak Lanjut Hasil Assessment GCG dan FGD Assessment GCG pada BUMN

 

Medan (MPC)

Kementerian BUMN senantiasa melakukan berbagai langkah positif untuk mendorong terlaksananya Good Corporate Governance (GCG) di setiap BUMN di tanah air. Upaya ini dengan cara menetapkan simpul-simpul pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi tindak lanjut hasil asessment atau penilaian GCG dan Focus Grup Discussion (FGD) asessment GCG pada BUMN seperti yang telah dilaksanakan di aula sawit PTPN III Jalan Sei Batanghari no 2 Medan pada Senin, 12 Oktober 2015 bersama PT Hutama Karya, PT Brantas Abipraya, PT Jasa Raharja, PT PDIP Batam, PT KIM, PT Taspen, PT Pegadaian, PT Sucofindo, PT Surveyor Indonesia, PTPN II dan IV serta PT Asuransi Jasa Indonesia.

Hadir membuka acara itu Alexander Maha, Direktur Perencanaan dan Pengembangan yang didampingi oleh Tengku Syahmi Johan, Direktur Produksi PTPN III, Ruspen Saragih, Staf Ahli Bidang Tata kelola, Sinergi dan Investasi/Inspektur serta para pimpinan dari masing-masing BUMN yang hadir untuk membahas pemaparan monitoring dan evaluasi GCG, pengumpulan data tindak lanjut hasil assessment GCG dan FGD Asessment GCG pada BUMN dari PTPN III yang disampaikan oleh Alexander Maha.

Dalam sambutannya, Alexander selain mengucapkan terima kasih ia berharap pemaparan hasil praktik GCG dan assessment GCG pada BUMN di PTPN III bisa menjadi gambaran yang real bagaimana mendorong semua BUMN peserta pertemuan pada hari ini untuk mengupayakan yang terbaik implementasi GCG di masing-masing perusahaan, dengan demikian maka upaya pemerintah untuk menerapkan tata kelola perusahaan yang bersih dan baik terus berjalan. Demikian pula Ruspen Saragih memaparkan bahwa pelaksanaan kegiatan monitoring ini untuk mendukung dan meningkatkan kualitas pelaksanaan sistem manajemen korporasi BUMN semakin solid, bersinergi dan memiliki penataan dan pengelolaan yang baik.(19/10.n3)

Plt. Gubsu Serahkan Penghargaan kepada 57 Insan Olahraga Berprestasi

Medan, (MPO)
Plt. Gubsu Ir. H. Tengku Erry Nuradi, M.Si memberikan penghargaan kepada 57 orang yang berprestasi di bidang olahraga dalam rangka Hari Olahraga Nasional XXXII Tahun 2015 Provinsi Sumatera Utara. Penyerahan penghargaan dilaksanakan pada upacara Peringatan Hari Olahraga Nasional ke XXXII halaman apel Kantor Gubsu, Senin (19/10).

Dalam kesempatan tersebut, Plt. Gubsu sebagai inspektur upacara menyerahkan Penghargaan berupa piagam dan medali kepada 57 orang yang terdiri atas 29 olahragawan berprestasi, satu orang wasit berprestasi, lima orang pembina olahraga, 2 orang penggerak olahraga, 3 orang jurnalis olahraga, 2 orang guru pendidikan jasmani kesehatan, 6 badan usaha instansi/lembaga/ organiasasi olahraga dan 2 orang keluarga berprestasi di bidang olahraga.

Plt. Gubsu mengucapkan terimakasih kepada para penerima penghargaan yang telah memberikan kontribusi bagi kemajuan olahraga Sumut. "Syukur ada teladan yang mengharumkan nama Sumut. Saya tidak tau kemana nama Sumut, kalau tidak ada mereka. Terimkasih kepada para teladan," ujar Plt. Gubsu.

Plt. Gubsu mengakui prestasi olahraga Sumut semakin menurun dan mengajak segenap pihak untuk bangkit bersama membangkitkan prestasi olahraga. "Saya baru saja mengunjungi Sumatera Selatan, mereka memiliki Kompleks olahraga Jaka Baring, sarana olahraga yang paling baik di Indonesia," ujar Plt. Gubsu.

Sementara di Sumut, kita punya stadion sepak bola kebanggaan, Teladan , yang dibangun pada tahun 1954. "Saya bahkan belum lahir," kata Plt. Gubsu. Demikian juga untuk event olahraga besar yang pernah digelar sudah lama sekali yakni Pekan Olahraga Nasional di gelar di Medan pada tahun 1953.

Diakuinya ketersediaan fasilitas olahraga termasuk menjadi salah satu penentu prestasi daerah. Dia mengatakan Sumut perlu membangun fasilitas olahraga berkelas sebagaimana Sumatera Selatan punya Jaka Baring. "Ternyata tidak semua fasilitas pembangunannya bersumber dari dana APBD atau APBN. Kita perlu meniru apa yang dilakukan Pemerintah Provinsi Sumsel dalam membangun Jakabaring. Mereka memanfaatkan donasi pihak ketiga yang punya kepentingan dan visi yang sama memajukan olahraga," kata Plt. Gubsu.

Plt. Gubsu mengatakan pembinaan olahraga butuh dukungan dan kerjasama banyak pihak dan dia mengajak segenap stakeholder untuk bersama membangun olahraga di Sumut.

Dalam kesempatan tersabut, Plt. Gubsu menyerahkan penghargaan kepada 29 olahragawan berprestasi di tingkat nasional dan internasional di cabang olahraga atletik, pencak silat, angkat berat, bola basket, tinju, biliar, senam, karate, balab mobil dan wushu.  Sementara itu, untuk Penghargaan kategori pembina olahraga,

Pemprov Sumut memberikan penghargaan kepada Kadispora Provsu Baharuddin Siagian, Ketua KONI Kab Asahan Nurkarim Nehe, Dahliana (pencak silat), Feri Iskandar (catur) dan Elwin Siregar (otomotif). Sedangkan Kategori Pengerak olahraga diberikan penghargaan kepada Hendra Sammy yang menggerakkan olahraga wisata dengan melaksanakan Toba Audex dan Letjend TNI Edy Rahmayadi yang aktif dalam menggerakkan dan mendukung sepenuhnya dalam kegiatan PSSI terutama PSMS. Sedangkan  untuk tokoh olahraga diberikan penghargaan kepada Sofyan Tan yang menggerakkan olahraga basket dengan menggelar event inbternasional di Sumatera Utara tahun 2015 dan Elya Rosa Siregar yang aktif dalam membina dan menggerakkan prestasi olahraga di Sumut.

Pelatih berprestasi diberikan kepada Bambang Widowasono (pencaksilat), Amir Hasan Siregar (tinju), Pondang P Sinambela (senam), Sandry Lionng (wushu) dan Gusar Sitanggang (dragon boat). Sedangkan wasit berprestasi diberikan kepada Erwin Harahap yang adalah wasit internasioanl FIBA Asia. 
Pemprovsu juga memberikan penghargaan kepada jurnalis peliputan olahraga yaitu kepada M Noor (Hr Analisa), Toga Sitanggang (SIB) dan Nurlan Effendi (Realitas). Sedangkan guru pendidikan jasmani berprestasi adalah Drs Yan Foster Sibarani (SMPN 45 Medan dan Herijanto (yayasan Perguruan Dr Sudirohusodo Medan Labuhan).

Sedangkan kategori Badan Usaha/ instansi/ lembabaga dan organisasi olahraga, penghargaan  diberikan kepada  Pemkab Samosir, Pemko Tebing Tinggi, KONI MEDAN, Yayasan Sutomo Medan, POndok Pesantren Raudatul Hasanah dan STIE Eka Prasetya. Sementara kategori Keluarga Berprestasi di bidang olahraga diberikan kepada Rudi Rinaldi cabang olahraga Renang dan Ramino olahraga Bola Volly.(dks)

 ---------------------------------------------------------------------------------------------------

  Oktober ke III-   2015





Dengan Membayar PKB Dan BBN-KB Tepat Waktu Akan Menjamin 

Keabsahan Kepemilikan Kenderaan Bermotor Anda

Iklan ini disajikan , Kerja sama Mandiripos.online.com  dengan Dinas Pendapatan Pemprovsu  

 

 ----------------------------------------

Plt. Gubsu Lantik Lagi Empat Penjabat Bupati/Walikota

Medan,(MPO)
Empat pejabat eselon II  Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dilantik menjadi Penjabat bupati/walikota Siantar, Toba Samosir, Humbang Hasundutan dan Samosir, Jumat (16/10).  Pengambilan sumpah dan pelantikan keempat penjabat dilaksakan oleh Plt. Gubsu Ir. H. T. Erry Nuradi, M.Si dalam sebuah prosesi di ruang Martabe Lantai II Kantor Gubsu Jalan Diponegoro, Medan.

Keempat pejabat tersebut adalah Drs. Eddy Syofian, MAP Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat Provsu sebagai penjabat Walikota Siantar, Hasiholan Silaen, Assisten Pemerintahan Setda Provsu sebagai penjabat Bupati Toba Samosir, Bukit Tambunan, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provsu sebagai penjabat Bupati Humbang Hasundutan dan Anthony Siahaan Kepala Dinas Perhubungan Provsu menjadi Penjabat Bupati Samosir.
Plt. Gubsu melantik dan mengambil sumpah jabatan keempat  pejabat eselon II di jajaran Pemprov Sumut sebagai Penjabat bupati/walikota berdasarkan Surat Keputusan Mendagri Tjahyo Kumolo tertanggal 23 September 2015.

Sebagaimana SK Mendagri, para Penjabat kepala daerah tersebut memiliki tiga tugas pokok yaitu menjalankan pemerintahan di daerah masing-masing, memfasilitasi pemilihan kepala daerah serentak dan menjaga netralitas PNS. Adapun masa jabatan Penjabat bupati/walikota paling lama satu tahun, terhitung sejak tanggal pelantikan.

Dengan dilantiknya para Penjabat tersebut, maka tugas dan tanggungjawab mereka bertambah. Selain memimpin SKPD di Provinsi, mereka akan memimpin pemerintahan di kabupaten/kota yang bersangkutan.
Pengangkatan dilakukan menuyusul telah berakhirnya masa jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah yang sedang dalam proses Pilkada. Sebanyak 23 kabupaten/kota dari 33 kab kota di SUmut yang melaksanakan pilkada serentak bersama dengan 269 kabupaten/ kota Provinsi se Indonesia. Sebanyak 14 daerah berakhir sebelum pelaksanaan Pilkada pada 9 Desember 2015, sedangkan 9 daerah lainnya setelah pelaksanaan Pilkada.

Plt .Gubsu dalam arahannya mengatakan dari 14 kepala daerah yang habis masa jabatannya pada tahun 2015, sudah 11 penjabat yang dilantik. Pada 28 September 2015, Plt Gubsu melantik enam penjabat yaitu Ir. H. Alwin Sitorus, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Provsu sebagai Penjabat bupati Serdang Bedagai, H. M. Fitriyus, Assisten Administrasi Umum dan Aset sebagai Penjabat Bupati Asahan,  Bonar Sirait, Kepala Pelaksana Harian Badan Koordinasi Penyuluh Desa) sebagai Penjabat Bupati Labuhan Batu, Riadil Akhir Lubis Staf Ahli Gubsu Bidang Ekonomi, Keuangan dan SDA sebagai Penjabat Walikota Binjai. Kemudian pada 4 Oktober 2015 Plt Gubsu melantik Drs. H. Randiman Tarigan, MAP, Sekretaris DPRD Sumut menjadi penjabat Walikota Medan.
Menurut Plt .Gubsu, pihaknya menunggu SK mendagri untuk penjabat Walikota Sibolga. Sementara dua daerah lagi yaitu Kabupaten Simalungun dan Labuhan Batu Utara baru akan habis masa jabatan kepala daerahnya pada akhir bulan Oktober dan awal Bulan November.
Kepada pejabat yang baru dilantik Plt .Gubsu khusus mengingatkan penjabat Bupati Humbang Hasundutan agar segera berkoordinasi dengan pihak terkait  terkait terjadinya konflik horizontal di Kabupaten tetangga, Aceh Singkil. “Amati dan monitor perkembangan daerah perbatasan, sehingga dapat mengantisipasi jangan sampai konflik meluas,” kata Plt .Gubsu.

Lebih jauh lagi, kepada pejabat Walikota Siantar, Plt .Gubsu mengingatkan agar  dapat memahami dan menjaga situasi kondisi Kota Siantar yang memiliki karakter perpolitikan yang dinamis dan reaktif. “Jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terutama bila dilihat dari pasangan  calon relative banyak, sangat mungkin terjadi ketidakpuasan dalam setiap tahapan pemilukada,” ujar Plt .Gubsu.
Demikian pula kepada penjabat Bupati Samosir dan Humbang Hasundutan yang pernah terjadi reaksi pengunjukrasa hingga bersifat anarkis terkait penyelenggaraan pemilukada. “Saya minta kepada saudara, hal-hal seperti ini tidak terulang kembali,” pintanya.(dks.)

Ada Direksi BUMN Menolak Diundang, Anggota DPR Lapor ke Rini

 Jakarta (MPO) -Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) VI melaporkan kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno saat rapat kerja siang ini.

Ada direksi BUMN ada yang masih menolak untuk diundang rapat di Komisi VI DPR. Padahal, Komisi VI merupakan mitra kerja Kementerian BUMN.

Hal Ini disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi VI, Azam Azman Natawijana saat rapat kerja dengan Menteri BUMN di DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/10/2015).

"Direksi Bank BUMN, Timah, kemudian Pertamina tolak (diundang). Jadi kita kerja serius, tapi di pihak ibu nggak serius, ya kita nggak serius, kalau di pihak ibu main-main, kita juga main-main," kata Azam.

Anggota parlemen lain bernama Darmadi juga menyampaikan keluhan terkait Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) atau mirip dengan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dikelola masing-masing BUMN.

Darmadi mengaku beberapa konstituennya di daerah pemilihannya ditolak bahkan dipersulit saat mengajukan dana PKBL padahal besaran dana PKBL relatif kecil.

"Kita janjikan konstituen, kita dipersulit, nggak ada perhatian. Padahal kami nggak pernah persulit anggaran PMN, ketok anggaran tanpa doa dan kita setujui tapi kami (proposal PKBL) seperti ngemis-ngemis duit padahal cuma Rp 3- juta bahkan Rp 13 juta," protes Darmadi.

Menjawab keluhan ini, Rini Soemarno berjanji untuk melakukan evaluasi. Ia akan menggandeng Direksi dan Anggota Komisi VI bila mencairkan ataupun menyerahkan bantuan PKBL di ada suatu daerah.

"Sebagai agen pembangunan, sebagai pembina lingkungan, kita sangat mendukung. Saya coba seoptimal mungkin di lapangan. Saya dengan bapak ibu (DPR) akan datang ke sana bersama Direksi BUMN," jawab Rini.(dtn)

Sekjen Febriyanto Ditahan Polisi, Ketua Jakmania Kaget

  Jakarta (MPO) - Penahanan yang dilakukan polisi pada Sekjen The Jakmania Febriyanto membuat kaget koleganya. Salah satunya Ketua The Jakmania Richard Ahmad.

"Tentunya shock ya. Ini kaget dan tidak menyangka," jelas Richard saat dikonfirmasi, Selasa (20/10/2015).

Menurut Richard, pihaknya akan memberikan bantuan hukum kepada Febriyanto.

"Ini menyangkut UU ITE. Kami akan komunikasikan dengan senior dan teman-teman," urai dia.

Richard menegaskan, pihaknya pada saat Persib datang tetap menyerukan perdamaian. Tamu harus dihormati.

"Kami melakukan persiapan koordinasi dengan kepolisian saat itu. Tapi manusia ada celah kesalahan," tutup dia.(dtn)

Bobotoh Bantu Tim Pengacara Sekjen Jakmania Febriyanto

Jakarta (MPO) - Bobotoh Persib Bandung Eko Noer Kristiyanto atau akrab disapa Eko Maung siap membantu tim pengacara Sekjen Jakmania, Febriyanto. Namun, apa yang akan dikorek dari mantan jurnalis ini, Eko masih menyembunyikannya.

"Perlu saya tegaskan, saya bukan diminta membantu beracara, karena saya bukan advokat. Saya diminta membantu tim pengacara Sekjen Jakmania," kata Eko saat berbincang dengan detikcom, Selaa (20/10/2015).

Dia menolak merinci bentuk bantuan apa yang akan dilakukannya dalam proses hukum yang menjerat Febri dalam sangkaan provokasi melalui media sosial.

Bagi Eko, membantu tim pengacara Febriyanto adalah bagian dari tanggungjawabnya sebagai warga negara. Tidak ada bendera Bobotoh atau Jakmania.

"Saya melihat ini sebagai warga negara, enggak lihat The Jakmania, Bobotoh. Yang jelas dia warga negara yang perlu dibantu. Jadi tidak bisa dilihat hanya dari keberhasilan polisi mengungkap," kata Eko.

Eko yang saat ini menjadi Pegawai Negeri Sipil itu menyadari konsekuensi sikap yang diambilnya, terlebih respons dari Bobotoh.

"Tapi intinya saya melakukan ini untuk kita semua," ujar Eko.(dtn)

Adhi Karya Dapat Kontrak Baru Rp 10 T

 Jakarta (MPO)-PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mencatat kontrak baru senilai Rp 10,1 triliun hingga triwulan III-2015.

Perolehan kontrak ini bahkan melampaui pencapaian kontrak baru sepanjang tahun 2014 yang sebesar Rp 9,2 triliun. Kontribusi terbesar dari kontrak baru datang dari proyek pemerintah.

"Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru terdiri dari swasta sebanyak 34,6%, BUMN tercatat 23,5% sementara APBN/APBD sebesar 41,9%," tulis Corporate Secretary Adhi Karya, Ki Syahgolang Permata, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, Rabu (20/10/2015).

Hingga September 2015, ADHI telah mengikuti tender senilai Rp 42,74 triliun. Dari tender yang diikuti itu, BUMN konstruksi ini berhasil memperoleh kontrak baru Rp 10,1 triliun.

Dari kontrak baru yang diperoleh, sebanyak 60,4% merupakan pembangunan gedung, 28,2% adalah pembangunan jalan dan jembatan, 11,4% berupa pekerjaan infrastruktur lainnya.

Untuk bulan September saja, Adhi Karya berhasil memenangkan proyek besar seperti Tol Ngawi-Kertosono Paket 2 dan 3 senilai Rp 1,3 triliun, pekerjaan irigasi AMS 23 senilai Rp 221,4 miliar.

Pada kesempatan itu, Adhi Karya menjelaskan perkembangan penerbitan saham baru (rights issue). Pada masa perdagangan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD), Adhi Karya mencatat kelebihan permintaan atau oversubscribed.

Masa HMETD sendiri dilakukan pada periode 7 sampai 13 Oktober 2015. Nilai penerbitan saham baru Rp 2,7 triliun. Rights issue itu diserap oleh dana Penyertaan Modal Negara (PMN) Rp 1,4 triliun dan dana publik Rp 1,3 triliun.

"Dana HMETD akan digunakan membangun proyek kereta ringan (Light Rail Transit/LRT) di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi sesuai amanah penugasan melalui Perpres No. 98 Tahun 2015," tuturnya.(dtn)

HIBURAN/ ARTIS

Terungkap! Selena Gomez ternyata naksir Chris Evans

Chris Evans - Selena Gomez istimewa 

 - Saat mendengar nama Selena Gomez, kamu pasti akan langsung terbayang akan drama percintaannya dengan Justin Bieber. Bahkan, meski sudah putus sejak lama, kabar tentang mereka masih saja mencuri perhatian publik dan juga media.
Setelah sempat mengungkapkan masa-masa indahnya bersama Justin, kini Selena kembali membuat pengakuan yang sama sekali tak terduga. Dilansir dari Daily Mail, mantan bintang Disney ini ternyata sedang memendam rasa untuk Chris Evans.
Hal ini disampaikan olehnya saat menjadi bintang tamu di acara Watch What Happens Live. Secara malu-malu, pelantun Good For You ini mengungkapkan jika ia naksir dengan aktor ganteng pemeran karakter Captain America itu.

Sambil tersenyum dan menutupi wajahnya yang mulai memerah, ia berkata, "Aku naksir Chris Evans. Bukankah dia sangat lucu? Dia benar-benar cute." Tentu saja hal ini langsung sukses membuat bintang tamu lainnya terkejut tak percaya.
"Ini adalah pertama kalinya aku bilang hal ini. Oh, man. Dia mungkin akan membenciku atau malah menyukainya," imbuh bintang SPRING BREAKERS ini. Tak pelak lagi, pengakuan Selena langsung mendapatkan berbagai respon dari fansnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan langsung dari Chris terkait pengakuan gadis yang lebih muda 11 tahun darinya itu. Menurut kamu, apa yang akan dilakukan oleh mereka selanjutnya ya? Hmmm.(mca).

Jadi janda lagi, Andi Soraya: Alhamdulillah

 Andi SorayaArtis cantik Andi Soraya akhirnya resmi menjalani status sebagai seorang janda untuk kali kedua, setelah Majelis Hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan mengabulkan gugatan yang dilayangkan sang suami, Rudy Sutopo. Berbeda dengan kebanyakan orang ketika berpisah, Andi malah merasa lega. "Alhamdulillah sidang ketiga, alhamdulillah setelah penantian, pada hari ini gugatan atas nama suami aku dikabulkan," ucapnya usai sidang, Selasa (20/10).
Meski sempat mengucap rasa syukur karena resmi bercerai. Sebagai seorang perempuan, ibu dua anak itu tetap tak bisa menutupi kesedihan yang kini dirasakannya. Walau begitu ia mencoba mengambil hikmah positif.

"Sedih pasti, pernikahan itu harus menjalani dengan baik, ini bukan jodoh saya, jodoh saya cuma sampai di PA Jaksel," katanya.
Wanita yang disapa Aya tersebut bersyukur, karena perceraiannya dengan Rudy dilakukan dengan cara baik-baik. Namun, ia tetap menutup mulut rapat-rapat tentang akar persoalan yang membuat pasangan ini akhirnya memilih berpisah.
"Terima kasih sudah mendampingi, sudah selesai kesepakatan dengan suami tak ribut-ribut. sempat merinding juga, supaya enggak berpolemik semakin besar," pungkasnya.(mca)

Seleb instagram, Yoga Arizona dapat rezeki tirukan Syahrini

 
 - Saat ini banyak sekali kesempatan untuk bisa mendapatkan rezeki dari dunia maya, apalagi ketika memiliki follower besar. Hal itu juga dirasakan oleh Yoga Arizona, selebriti instagram yang namanya meledak karena dubsmash video Syahrini.
Yoga sendiri mengaku belum kenal secara langsung dengan pelantun tembang Sesuatu tersebut. Namun tingkah polah Syahrini yang khas membuat orang-orang menyukai dubsmasnya.
"Iya, gara-gara video (dubsmash) terus diundang talkshow. Kemarin sempat mau diundang di TV, ada Syahrini-nya juga tapi aku nggak bisa, karena ada kerjaan," tuturnya ketika berkunjung ke kantor KapanLagi.com, Tebet beberapa waktu lalu.

Dengan followernya yang melonjak, banyak orang yang memiliki produk mencoba menggunakan jasa Yoga untuk endorse. Beberapa tawaran lain juga datang kepadanya meski ia cukup pilih-pilih.
"Satu kerjaan, endorse, penghasilan dari situ. Banyak tawaran tapi aku belum berani ngambil, karena kontennya kurang sreg," ujarnya.
Beberapa dubsmash Yoga ia buat begitu saja untuk main-main, namun berbeda dengan materi Syahrini. Cowok yang satu ini cukup total melakukan parodi, semisal dengan memakai baju yang mirip dengan bintang tersebut meski dengan bahan seadanya. Misalnya saja kaos yang dibuat mirip sanggul, atau juga hiasan bunga di leher namun menggunakan kaos kaki.
"Yang punya Syahrini itu aku bener-bener niatin, itu aku bikin sampai dua hari. Jadi bener-bener diniatin yang itu, dan bajunya itu juga cuma pake jaket aja," ungkapnya.(mca.)

 KATA-KATA BIJAK

Semakin lama kejujuran total tertunda, semakin banyak juga tumpukan beban pikiran, rasa bersalah, serta ketakutan yang menghalangi kita.

Jangan membenci mereka yang mengatakan hal buruk tuk menjatuhkanmu, karena merekalah yang buatmu semakin kuat setiap hari.

Terkadang, kamu berpikir seseorang telah berubah tanpa kamu menyadari hal itu terjadi karena dia mulai bersikap dewasa.

kebesaran seseorang tidak diukur dari kekuatannya, tapi diukur dari bagaimana dia berdiri tegap setiap kali dia terjatuh.