dari :
Ir. JB Siringoringo
Kadis Kehutanan Provsu
Perempuan Dipecat karena Terlalu Seksi
Daily Mail
Iowa - Seorang perempuan yang bekerja sebagai asisten dokter gigi di Iowa, AS, dipecat karena dianggap mengancam perkawinan bosnya. Perempuan itu kalah di pengadilan saat menggugat pemecatan itu.
Pekerja yang dipecat itu adalah Melissa Nelson, seorang perempuan yang telah menikah dan memiliki anak. Dia telah bekerja kepada James Knight selama 10 tahun sebelum istri Knight mengeluhkan "kegilaan" Knight kepada Nelson. Demikian diberitakan AFP, Selasa (25/12/2012).
Kepada hakim, Nelson menyebut dia melihat Knight sebagai figur ayah dan seorang pria dengan "integritas" yang memperlakukannya dengan penuh hormat.
Namun sekitar 9 tahun bekerja, Knight mulai mengeluhkan bahwa pakaian Nelson "mengganggu" karena terlalu ketat dan Knight kadang meminta Nelson menutupinya dengan jas laboratorium.
Knight berkata kepada Nelson bahwa "bila dia (Nelson) melihat celananya (Knight) menggembung, dia (Nelson) akan tahu bahwa pakaiannya terlalu terbuka," demikian berkas pengadilan.
Nelson menyebut komplain tentang baju ketatnya tidaklah adil. Knight lantas menjawab SMS Nelson itu dengan menyebut bahwa adalah hal yang baik bila Nelson juga tidak mengenakan celana yang ketat.
Knight pernah mendiskusikan kehidupan seksual Nelson dan Knight berkata kepada Nelson "itu seperti memiliki Lamborghini di garasi dan tidak pernah mengemudikannya." Istri Knight segera bertindak begitu menemukan keduanya saling berkirim SMS.
Setelah berbicara dengan pastor, Knight akhirnya setuju memecat Nelson karena dia merupakan "ancaman besar terhadap perkawinan kami."
Knight dengan ditemani pastor berkata kepada Nelson bahwa hubungan mereka -- meski tidak ada affair seksual -- merugikan bagi keluarga mereka dan demi keluarga, mereka sebaiknya tidak bekerja bersama.
Sementara itu, pengadilan di Iowa memutuskan bahwa tindakan pemecatan kepada Nelson dengan dalih Nelson merupakan ancaman pernikahan adalah legal. 7 Hakim yang semuanya pria sepakat bos bisa memecat karyawannnya yang mereka lihat memiliki "daya tarik yang tak tertahankan" meskipun mereka tidak terlibat dalam perilaku genit atau melakukan sesuatu yang salah.(dtc)